Prospek Harga Emas Minggu Ini by Dani Irawan 6 February 2023 written by Dani Irawan 6 February 2023 1.1K views 1.1K NEWS FLASH Ini adalah pertama kalinya sejak 12 Januari 2023, emas berhasil mempertahankan area $1.900 namun pada akhirnya runtuh. Emas jatuh hampir 3% pada hari Jumat setelah laporan pekerjaan AS untuk Januari memicu aksi ambil untung pada reli jangka panjang logam mulia, dan menempatkannya jauh dari target $2.000 per ons yang diincar oleh pasar bullish.Emas melakukan perdagangan akhir $1.865.78 pada hari Jumat, setelah mencapai harga terendah di $1.861.33 per ons, turun $57,18 level terendah dalam empat minggu. Anjloknya harga emas terjadi karena Indeks Dolar dan imbal hasil surat utang AS 10 tahun menguat setelah Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pertumbuhan non-farm payrolls untuk Januari yang hampir tiga kali lipat di atas perkiraan, memberikan tantangan baru bagi Federal Reserve di sektor pasar tenaga kerja dan upah untuk mendapatkan inflasi sesuai dengan target. Prospek harga Emas Analis mencatat hanya membutuhkan waktu dua hari untuk menggagalkan kenaikan 30 hari nilai emas dari $1,860 – $1,965. Potensi pasar emas minggu ini, emas perlu mempertahankan area $1.853.80 level resistance yang terjadi pada 17/06/22 jika gagal, emas berisiko mengalami koreksi yang meluas ke $1.840.98 dan $1.829.42, Area pemulihan harga emas, menghadapi tantangan di $1.878.05-$1.886.54, diikuti oleh $1.900-$1.919. sebelum menguji ulang resistensi utama dan zona pasokan di $1.933.36. Perdagangan akhir minyak di $73,23 pada hari Jumat, setelah menetap di $73,39 per barel, turun $2,49, atau 3,2% pada hari tersebut. WTI turun lebih dari 7,5%. Bulan-ke-tanggal, patokan minyak mentah AS juga turun sekitar 7%, memperpanjang penurunan hampir 9% selama tiga bulan sebelumnya. Secara Teknikal minyak menunjukkan peluang penurunan lebih lanjut di bawah $70 per barel dalam minggu mendatang, Meskipun pergerakan naik yang sebelumnya kuat, Minyak gagal mempertahankan kenaikan sementara dan jatuh dari tertinggi mingguan $80,50 dan ditutup pada $73,20, jauh di bawah level support di area $76,40 dan $75,50. Teknikal Down side untuk minyak berada di area $71.80 dan $71.10 GOLD INTRADAY AREA R1 1,870 R2 1,883 R3 1,896 S1 1,854 S2 1,846 S3 1,838 OPEN POSITION BUY Price Level 1,854 Profit Target Level 1,865 Stop Loss Level 1,847 OPEN POSITION SELL Price Level 1,870 Profit Target Level 1,862 Stop Loss Level 1,877 OIL INTRADAY AREA R1 74.90 R2 75.39 R3 76.55 S1 72.45 S2 71.10 R3 70.09 OPEN POSITION BUY Price Level 72.45 Profit Target Level 73.60 Stop Loss Level 71.95 OPEN POSITION SELL Price Level 74.90 Profit Target Level 73.52 Stop Loss Level 75.40 Baca Juga Indeks Nikkei Turun 0,55 Persen Sentimen tetap gelisah menjelang keputusan penting Federal Reserve pada hari Rabu, di mana bank sentral secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin. saham Wall Street bergerak naik menanggapi pidato Janet Yellen yang berharap kenaikan suku bunga yang lebih rendah .indeks Hang Seng dibuka naik ke level 19718. diatas level dukungan kenaikan yang yang berkelanjutan Hang Seng menguat dari pembukaan market hari ini dipicu Saham-saham teknologi berkinerja baik Hasil FOMC Menguatkan Euro Langkah Federal Reserve Akan Menunjukan Kekuatan Emas Selanjutnya FedWatch Tool: 99% Peluang The Fed Mempertahankan Suku Bunga Share 0 FacebookTwitterPinterestEmail Dani Irawan Menekuni dunia industri Berjangka selama 27 tahun di mulai sejak tahun 1995. Mengawali karir sebagai Executive consultant hingga level managerial dan top manajemen di beberapa perusaahan Pialang Berjangka Indonesia . Dengan latar belakang yang kuat di Industri berjangka, saat ini Fokus pada bidang riset dan edukasi sebagai Market Analyst, Edukator, Trainer dan Narasumber /pembicara untuk kegiatan webinar/seminar serta aktif menulis artikel yang berkaitan dengan produk – produk Industri Berjangka Indonesia