Emas Semakin Bersinar Menutup Tahun 2022 by Nurhakim 2 January 2023 written by Nurhakim 2 January 2023 373 views 373 Volatilitas pergerakan harga emas cukup menarik untuk disimak. Terlebih sejak awal tahun 2022 harga emas sempat mengalami penurunan dan menyentuh level terendah di US $1628 pada November lalu. penyebabnya adalah sikap agresif Bank Sentral AS didalam menaikan suku bunga lanjutannya. Namun tanda kenaikan harga emas mulai nampak pasca tingkat inflasi AS mulai menurun. Puncaknya dihari terakhir tahun 2022 sinar emas semakin berkilau karena ditutup di level US $1813. Pergerakan Emas di prediksi akan naik/Bullish menuju level R1,R2 bahkan R3, namun jika tidak bisa melanjutkan kenaikannya, maka akan kembali ke level Pivot atau bisa saja bergerak ke level S1,S2 bahkan S3. untuk jelasnya dapat dilihat di bawah ini Pivot poin berada di = 1821,05 Resistance 1 = 1828,82 Resistance 2 = 1833,76 Resistance 3 = 1841,53 Support 1 = 1816,11 Support 2 = 1808,34 Support 3 = 1803,40 Baca Juga Euro Tertekan Penguatan Dollar AS Keperkasaan Yen Masih Berlanjut ADP Non Farm dan Pidato Pejabat Fed Berpotensi Memberikan Tekanan Kembali Terhadap Emas Hang Seng Jatuh dipicu ke Khawatiran jika Default AS tejradi pergerakan Hang Seng stagnan dipicu kelesuan ekonomi di China. Data inflasi AS yang lebih kuat dari perkiraan meningkatkan kekhawatiran atas kenaikan suku bunga dan Federal Reserve yang hawkish. sedangkan indek Hangseng jatuh di harga 1 tahun yang lalu Share 0 FacebookTwitterPinterestEmail Nurhakim Berperan aktif secara profesional pada perusahaan pialang sejak 2009. mempunyai latar belakang sebagai RnD (Research & Development),market analyst serta expert trader. public speaking dan terbiasa menjadi narasumber, host,selain itu aktif juga content article untuk website, materi webinar atau seminar.